Kita Punya Cita-Cita

 Cita-Cita.

Apa itu cita-cita?
Tidak semua orang bisa menjawab jika ditanya tentang apa itu cita-cita. Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, cita-cita adalah keinginan yang selalu ada di dalam pikiran. Mencita-citakan sesuatu berarti memiliki keinginan yang sungguh-sungguh atau menjadikan tujuan akhir. Biasanya, cita-cita adalah sesuatu yang berkaitan dengan karier di masa depan dan merupakan target jangka panjang.

Akan tetapi, cita-cita anak tidak harus selalu berkaitan dengan kariernya kelak. Sebab, cita-cita dan impian anak masih bisa berubah seiring bertambahnya usia. Tidak hanya itu, cita-cita juga bisa berupa keinginan untuk menguasai keterampilan tertentu, berprestasi di bidang yang diminati, atau ingin memiliki sesuatu yang penting untuk di masa depan anak.

Mengapa cita-cita anak penting?
Cita-cita adalah hal penting untuk dimiliki anak-anak. Di samping itu, setiap orangtua tentu berharap buah hatinya dapat mencapai kesuksesan di masa depan.


Dilansir dari Child Watch, anak-anak yang memiliki cita-cita atau tujuan dinilai bisa lebih sukses ketimbang mereka yang tidak memiliki rencana apa pun. Meski demikian, tidak semua anak secara alami memiliki cita-cita. Sebagian dari mereka mungkin memerlukan bantuan dan arahan dari orangtua untuk menumbuhkan cita-citanya
Lebih dari itu, bukan hanya cita-cita si kecil saja yang penting, tetapi upaya orangtua untuk menumbuhkan cita-cita dan dorongan untuk mewujudkannya juga tidak kalah krusial.


Cita-Cita Diriku,

Hai, aku Monic. Saat ini aku menginjak kelas 3 SMP. Dimana saat-saat itulah saat untuk menentukan kemana tujuan kita hidup. Dari kecil, aku paling suka mewarnai dan membuat beberapa gambar. Lalu aku suka membantu mama ku masak. Sampai-sampai aku pun sekarang suka memasak. Aku kadang sering membuat kue, beberapa lauk, makanan western, dan berbagai minuman dingin. Aku juga sangat menyukai musik. Tiap hari aku selalu mendengarkan musik. Karena menurutku, musik ialah sebuah semangat untuk melakukan banyak sesuatu. 

Tetapi itu semua bukanlah hal yang aku cita-citakan. Aku mencita-citakan menjadi dokter dan pengusaha restoran. Menurutku juga, hal-hal yang aku suka lakukan ialah kegiatan sampingan yang dapat memberiku semangat dalam menjalani hari-hariku. 

Sebagai dokter, aku di dukung oleh seluruh keluargaku. Aku dibelikan berbagai buku panduan menjadi dokter, buku tentang pelajaran ipa, inggris, dan berbagainya. Terutama aku sangat menyukai biologi. Aku suka untuk mengidentifikasi suatu hal mengenai pelajaran biologi. 

Sebagai Pengusaha Restoran, aku berharap cita-cita ini akan terwujud setelah diriku menjadi dokter. Aku menginginkan sebuah restoran makanan yang sangat mengikuti era jaman. Sesuai dengan kesukaan ku, aku suka memasak dan membuat sajian yang enak. 

Aku harap semua pun dapat melihat diriku menjadi dokter dan mengunjungi restoran milikku nanti. Aku pun berharap saat itu semua terkabul, kedua orangtua ku masih senantiasa disampingku.


Komentar